--> Skip to main content

Pertimbangan Untuk Menyusun Struktur Dan Skala Upah

Sebelum lebih lanjut membahas tentang struktur dan skala upah ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apakah itu struktur dan skala upah.
Struktur UU No. 49/Men/IV/2004 susunan tingkat upah dari yang terendah ke tertinggi ataupun sebaliknya. Sedangkan skala upah menurut sumber yang sama adalah kisaran nilai nominal upah menurut kelompok jabatan.
Upah setiap karyawan harus diberikan ketentuan agar dapat menerima dengan sesuai pekerjaan serta menerima dengan pasti berapa nominalnya, selain itu jika upah sudah ditentukan akan menjaga agar tidak ada konflik yang timbul antara karyawan dan pemimpin perusahaan.
software Payroll

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menyusun struktur dan skala upah :

1.  Masa Bekerja

               Dalam sebuah perusahaan tentu masa bekerja karyawan akan sangat heterogen atau bermacam-macam lamanya. Oleh sebab itu, masa bekerja perlu diperhatikan karena sangat berhubungan dengan produktivitas, faktor usia, dan loyalitas. Masa bekerja pegawai selama 15 tahun pasti memiliki produktifitas lebih rendah daripada masa kerja karyawan yang masih 2 tahun bekerja. Mengenai faktor usia, pasti setiap karyawan yang baru bekerja beberapa tahun memiliki umur yang lebih muda dan memiliki tingkat produktifitas lebih tinggi, begitupun dengan loyalitas pasti memiliki perbedaan sehubungan dengan masa bekerja.

2.  Tingkat pendidikan dan prestasi

               Sebuah perusahaan tidak bisa meremehkan tingkat pendidikan. Oleh karenanya, pemerintah telah membuat peraturan mengenai adanya penggolongan tingkat dalam pendidikan. Namun, jika seseorang memiliki pendidikan akhir SMA yang dilengkapi dengan lisensi resmi keahlian pada bidang tertentu maka perusahaan harus memberikan penilaian khusus terhadap keahliannya tanpa menganggap remeh. Karena pendidikan saat ini akan selalu memberikan lisensi/sertifikasi kepada siswa ataupun mahaiswa yang telah selesai pendidikan. Bahkan pemerintah telah membuat UU No.8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

3.  Tingkat golongan dan jabatan

             Dalam struktur organisasi perlu dipertimbangkan suatu golongan tertentu untuk menduduki sebuah jabatan. Hal ini karena saat menjabat dalam sebuah perusahaan, pejabat tertentu akan mengambil sebuah keputusan dengan berbagai macam pertimbangan demi didapatkannya keputusan yang strategis. Pertimbangan seorang pemimpin dapat diambil dengan berbagai macam cara, baik mengenai internal perusahaan ataupun eksternal perusahaan yang ia dapat dari pendidikan yang menunjukkan tingkat golongannya.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan struktur dan skala upah dalam sebuah perusahaan. Tidak dapat dipungkiri pula, sebuah perusahaan juga dapat melihat kualitas karyawannya berdasar hasil kerja atau kinerja yang dapat di peroleh karyawan selama bekerja dalam perusahaan. Selain itu dapat pula sebuah perusahaan menerapkan sistem reward dan punishment agar tidak merubah struktur dan skala upah yang sudah dibentuk sesuai dengan peraturan pemerintah.
Tingkatkan kualitas sistem penggajian upah dalam perusahaan Anda secara otomatis dan modern dengan Software Payroll Terbaik dari LinovHR. Kapan pun dan dimanapun Software Payroll Terbaik berbasis Cloud dari LinovHR dapat diandalkan dengan fitur yang efektif dan efisien waktu.
Dengan Software Payroll LinovHR perhitungan gaji karyawan, pembayaran gaji berserta komponen-komponennya secara rutin maupun periodik, pengelompokkan payroll berdasarkan jenis karyawan, pembuatan slip gaji, hingga menghasilkan laporan payroll akan dapat dilakukan dengan mudah.
Segera Hubungi tim LinovHR sekarang untuk mendapatkan akun trial gratis.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar